Menurut laporan, penerbit ETF VanEck, 21Shares, dan Canary Capital telah mengirimkan surat kepada SEC Amerika Serikat, mendesak untuk mengembalikan prinsip "siapa cepat dia dapat", dengan menyetujui permohonan ETF sesuai dengan urutan pengajuan kepada regulator. Perusahaan-perusahaan ini berargumen bahwa SEC telah gagal mematuhi "prinsip siapa cepat dia dapat" (yaitu proses persetujuan permohonan default sebelum listing enkripsi ETF), yang telah melemahkan persaingan yang sehat dan menghambat inovasi keuangan.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Beberapa penerbit ETF mendesak SEC untuk mengembalikan prinsip persetujuan "permohonan terlebih dahulu" untuk enkripsi ETF.
Menurut laporan, penerbit ETF VanEck, 21Shares, dan Canary Capital telah mengirimkan surat kepada SEC Amerika Serikat, mendesak untuk mengembalikan prinsip "siapa cepat dia dapat", dengan menyetujui permohonan ETF sesuai dengan urutan pengajuan kepada regulator. Perusahaan-perusahaan ini berargumen bahwa SEC telah gagal mematuhi "prinsip siapa cepat dia dapat" (yaitu proses persetujuan permohonan default sebelum listing enkripsi ETF), yang telah melemahkan persaingan yang sehat dan menghambat inovasi keuangan.