Data Gold Ten, 18 September, melaporkan bahwa pasukan militer Amerika mengakui bahwa pasukan Houthi berhasil menembak jatuh dua pesawat tanpa awak MQ-9 Reaper dalam seminggu. Pasukan militer Amerika mengatakan bahwa pasukan Houthi menembak jatuh pesawat tanpa awak Reaper pertama pada 10 September dan yang kedua pada hari Senin ini. Setiap pesawat tanpa awak Reaper memiliki harga sekitar 30 juta dolar AS, mampu terbang hingga ketinggian 50.000 kaki (15.240 meter), dan dapat bertahan di udara selama 24 jam. Juru bicara Departemen Pertahanan AS, Jenderal Muda Pat Ryder, mengatakan bahwa pihak berwenang masih menyelidiki kecelakaan jatuh pesawat pada hari Senin ini, tetapi menolak memberikan rincian lebih lanjut. Dia menambahkan bahwa klaim pasukan Houthi bahwa mereka telah berhasil menembak jatuh 10 pesawat tanpa awak Reaper sejak November tahun lalu tidak akurat, namun, karena pertimbangan keamanan operasional, pihak AS tidak dapat memberikan angka yang spesifik.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Militer Amerika Mengakui bahwa Pasukan Houthi Menembak Jatuh Dua Pesawat Nirawak MQ-9 Reaper dalam Seminggu Terakhir
Data Gold Ten, 18 September, melaporkan bahwa pasukan militer Amerika mengakui bahwa pasukan Houthi berhasil menembak jatuh dua pesawat tanpa awak MQ-9 Reaper dalam seminggu. Pasukan militer Amerika mengatakan bahwa pasukan Houthi menembak jatuh pesawat tanpa awak Reaper pertama pada 10 September dan yang kedua pada hari Senin ini. Setiap pesawat tanpa awak Reaper memiliki harga sekitar 30 juta dolar AS, mampu terbang hingga ketinggian 50.000 kaki (15.240 meter), dan dapat bertahan di udara selama 24 jam. Juru bicara Departemen Pertahanan AS, Jenderal Muda Pat Ryder, mengatakan bahwa pihak berwenang masih menyelidiki kecelakaan jatuh pesawat pada hari Senin ini, tetapi menolak memberikan rincian lebih lanjut. Dia menambahkan bahwa klaim pasukan Houthi bahwa mereka telah berhasil menembak jatuh 10 pesawat tanpa awak Reaper sejak November tahun lalu tidak akurat, namun, karena pertimbangan keamanan operasional, pihak AS tidak dapat memberikan angka yang spesifik.