Jin10 Data 1 Juli: Permintaan untuk lelang obligasi pemerintah Jepang jangka 10 tahun lebih kuat daripada rata-rata 12 bulan, karena ekspektasi kenaikan suku bunga Bank Sentral mereda, sehingga tekanan kenaikan imbal hasil obligasi jangka panjang sedikit berkurang. Rasio penawaran untuk lelang kali ini adalah 3,51, lebih tinggi daripada lelang terakhir bulan lalu yang mencapai 3,66, dan juga lebih tinggi dari rata-rata 12 bulan yang sebesar 3,14. Tanda lain dari permintaan yang kuat adalah selisih antara harga rata-rata dan harga minimum yang diterima sebesar 0,03, sementara lelang terakhir adalah 0,01. Sejak akhir Mei, lelang obligasi berdaulat Jepang telah menjadi sorotan, sebelumnya lelang obligasi pemerintah jangka 20 tahun Jepang mendapat respon yang kurang baik, menyebabkan imbal hasil obligasi jangka panjang mencapai rekor tertinggi. Lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah Jepang berdampak pada pasar obligasi global, dan para investor tetap waspada terhadap defisit anggaran pemerintah yang terus meluas.
Lihat Asli
This page may contain third-party content, which is provided for information purposes only (not representations/warranties) and should not be considered as an endorsement of its views by Gate, nor as financial or professional advice. See Disclaimer for details.
Permintaan lelang obligasi pemerintah Jepang 10 tahun lebih kuat daripada rata-rata 12 bulan.
Jin10 Data 1 Juli: Permintaan untuk lelang obligasi pemerintah Jepang jangka 10 tahun lebih kuat daripada rata-rata 12 bulan, karena ekspektasi kenaikan suku bunga Bank Sentral mereda, sehingga tekanan kenaikan imbal hasil obligasi jangka panjang sedikit berkurang. Rasio penawaran untuk lelang kali ini adalah 3,51, lebih tinggi daripada lelang terakhir bulan lalu yang mencapai 3,66, dan juga lebih tinggi dari rata-rata 12 bulan yang sebesar 3,14. Tanda lain dari permintaan yang kuat adalah selisih antara harga rata-rata dan harga minimum yang diterima sebesar 0,03, sementara lelang terakhir adalah 0,01. Sejak akhir Mei, lelang obligasi berdaulat Jepang telah menjadi sorotan, sebelumnya lelang obligasi pemerintah jangka 20 tahun Jepang mendapat respon yang kurang baik, menyebabkan imbal hasil obligasi jangka panjang mencapai rekor tertinggi. Lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah Jepang berdampak pada pasar obligasi global, dan para investor tetap waspada terhadap defisit anggaran pemerintah yang terus meluas.