Ripple telah mengintegrasikan stablecoin USDC dari Circle secara langsung ke dalam XRP Ledger (XRPL), sebuah langkah yang resmi pada hari Kamis dan membuat USDC tersedia secara asli di mainnet XRPL.
Sementara XRPL sering dikaitkan dengan Ripple, jaringan ini dikelola oleh komunitas global validator dan pengembang. Ini menggunakan Protokol Konsensus Terfederasi, di mana validator menyetujui validitas dan urutan transaksi setiap tiga hingga lima detik.
Cerita ini adalah kutipan dari buletin Unchained Daily.
Daftar di sini untuk mendapatkan pembaruan ini di email Anda secara gratis
Integrasi USDC diharapkan dapat meningkatkan likuiditas di XRPL dan memfasilitasi pembayaran lintas batas, pengiriman uang, dan aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Ini juga sejalan dengan upaya Circle untuk memperluas utilitas USDC, dengan pangsa pasarnya kini mewakili sekitar 25% dari total pasar stablecoin, kedua setelah USDT Tether yang tetap menjadi pemimpin yang jelas.
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Ripple Mengintegrasikan USDC di XRP Ledger - Unchained
Ripple telah mengintegrasikan stablecoin USDC dari Circle secara langsung ke dalam XRP Ledger (XRPL), sebuah langkah yang resmi pada hari Kamis dan membuat USDC tersedia secara asli di mainnet XRPL.
Sementara XRPL sering dikaitkan dengan Ripple, jaringan ini dikelola oleh komunitas global validator dan pengembang. Ini menggunakan Protokol Konsensus Terfederasi, di mana validator menyetujui validitas dan urutan transaksi setiap tiga hingga lima detik.
Cerita ini adalah kutipan dari buletin Unchained Daily.
Daftar di sini untuk mendapatkan pembaruan ini di email Anda secara gratis
Integrasi USDC diharapkan dapat meningkatkan likuiditas di XRPL dan memfasilitasi pembayaran lintas batas, pengiriman uang, dan aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Ini juga sejalan dengan upaya Circle untuk memperluas utilitas USDC, dengan pangsa pasarnya kini mewakili sekitar 25% dari total pasar stablecoin, kedua setelah USDT Tether yang tetap menjadi pemimpin yang jelas.